Apel Pagi, Ritual Peningkatan Produktivitas di Lapas Magelang

Posted by : suaratid January 29, 2024 Tags : Lapas Magelang

Setiap pagi, Lapas Magelang menggelar apel sebagai ritual yang tidak hanya sekadar formalitas, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam meningkatkan produktivitas para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Apel pagi menjadi momen di mana semangat kerja dan kedisiplinan ditanamkan, menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pembinaan dan rehabilitasi.

Ritual apel pagi di Lapas Magelang dimulai tepat waktu, diikuti dengan ketertiban dan kepatuhan yang tinggi dari para WBP. Kehadiran mereka di lapangan apel menjadi bukti nyata komitmen untuk menjalani hari dengan disiplin dan semangat.

Kasubsi Sarana Kerja Lapas Magelang, Bapak Tridoso, menyatakan, “Apel pagi bukan hanya sekadar rutinitas formal, tetapi sebuah langkah nyata untuk meningkatkan produktivitas. Disiplin yang diterapkan selama apel membentuk karakter dan membawa dampak positif dalam kehidupan sehari-hari para WBP.”

Bapak Tridoso menegaskan bahwa apel pagi menjadi momen refleksi dan motivasi. “Dalam suasana apel pagi, kita menyampaikan nilai-nilai positif dan memberikan motivasi kepada WBP. Hal ini tidak hanya berdampak pada tingkat kedisiplinan, tetapi juga berkontribusi pada pemahaman mereka tentang pentingnya produktivitas dan tanggung jawab,” ungkapnya.
Para WBP di Lapas Magelang menganggap apel pagi sebagai bagian dari transformasi diri mereka. Salah seorang narapidana, Ahmad (nama samaran), menyatakan, “Apel pagi memberi kita waktu untuk fokus dan merencanakan aktivitas harian. Saya merasa lebih teratur dan termotivasi untuk berkontribusi secara positif.”

Dengan adanya ritual apel pagi, Lapas Magelang terus berupaya menciptakan atmosfer yang mendukung pembinaan dan rehabilitasi WBP. Disiplin yang ditanamkan melalui apel pagi diharapkan menjadi dasar yang kuat bagi para WBP untuk meraih perubahan positif dalam hidup mereka.
 

RELATED POSTS
FOLLOW US