Cegah Peredaran Sabu, Lapas Magelang Adakan Tes Urin untuk Residivis Kasus Narkoba

Posted by : suaratid June 29, 2024 Tags : Lapas Magelang
Magelang – Dalam upaya memperketat pengawasan dan mencegah peredaran sabu di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), Lapas Magelang mengambil langkah tegas dengan mengadakan tes urin secara rutin bagi para narapidana yang merupakan residivis kasus narkoba. Langkah ini merupakan bagian dari program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang dicanangkan oleh pemerintah.
 
 
 
Kepala Lapas Magelang, Bapak Bambang Wijanarko, menjelaskan bahwa tes urin ini ditujukan untuk mendeteksi secara dini penggunaan narkoba, khususnya sabu, di kalangan napi residivis. “Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan Lapas yang bebas dari narkoba. Oleh karena itu, tes urin ini menjadi salah satu langkah penting yang kami lakukan untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan narkoba di dalam lapas,” kata Bapak Bambang Wijanarko.
Pelaksanaan tes urin dilakukan secara mendadak dan acak, bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) setempat guna memastikan hasil yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Napi yang terbukti positif menggunakan narkoba akan diberikan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku, serta diikutsertakan dalam program rehabilitasi untuk membantu mereka lepas dari ketergantungan narkoba.
Selain mengadakan tes urin, Lapas Magelang juga aktif melakukan penyuluhan dan edukasi tentang bahaya narkoba kepada para napi. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman para napi tentang dampak negatif narkoba, sehingga mereka termotivasi untuk menjauhi barang haram tersebut.
Langkah-langkah preventif yang diambil oleh Lapas Magelang ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk keluarga napi dan masyarakat luas. Mereka mendukung penuh upaya ini dan berharap dapat terus berlanjut untuk memastikan Lapas Magelang tetap bersih dari peredaran narkoba. “Kami sangat mendukung program ini karena tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lapas, tetapi juga membantu para napi untuk benar-benar pulih dan tidak kembali terjerumus ke dunia narkoba,” ujar salah satu keluarga napi yang tidak ingin disebutkan namanya.
Dengan pelaksanaan tes urin yang rutin dan berbagai kegiatan edukatif, Lapas Magelang berharap dapat berkontribusi signifikan dalam upaya pemberantasan narkoba di Indonesia. Komitmen ini tidak hanya untuk menjaga keamanan di dalam lapas, tetapi juga untuk membantu para napi mempersiapkan diri kembali ke masyarakat dengan kondisi yang lebih baik dan bebas dari pengaruh narkoba.
RELATED POSTS
FOLLOW US