Lapas Magelang terus menggulirkan program-program kreatif untuk membina narapidana, kali ini melalui kegiatan penjahitan keset. Program ini bertujuan untuk mendukung kemandirian narapidana dan memberikan keterampilan yang dapat diaplikasikan di dunia pekerjaan setelah mereka menjalani masa hukuman.
Dalam kegiatan ini, narapidana diberikan pelatihan keterampilan menjahit oleh petugas yang berpengalaman. Mereka diajarkan tentang pemilihan bahan, teknik menjahit yang baik, dan desain keset yang menarik. Setiap narapidana diberikan kesempatan untuk mengembangkan kreativitas dan membuat keset dengan desain unik.
Kasi Giatja Lapas Magelang, Endhi Subinarto, menjelaskan bahwa program penjahitan keset ini tidak hanya memberikan keterampilan praktis, tetapi juga memberdayakan narapidana untuk menjadi mandiri secara ekonomi. “Kami percaya bahwa memberikan keterampilan seperti menjahit dapat membuka peluang pekerjaan bagi narapidana setelah mereka keluar dari penjara. Ini adalah langkah konkret dalam mendukung reintegrasi sosial mereka,” ujar Endhi.
Endhi menekankan pentingnya memberikan narapidana keterampilan yang dapat memberikan dampak positif dalam kehidupan mereka. “Melalui program ini, kami tidak hanya berusaha untuk mengurangi tingkat kriminalitas kembali, tetapi juga untuk membentuk individu yang dapat menjadi anggota produktif dalam masyarakat,” katanya.