Di balik jeruji besi Lapas Magelang, Jawa Tengah, sebuah kisah inspiratif terukir. Di sana, lansia yang menjalani masa hukumannya mendapatkan perhatian khusus terkait kesehatan mereka. Lapas Magelang menjadi model layanan kesehatan tahanan lansia yang ramah dan inklusif, memastikan bahwa hak mereka atas kesehatan terpenuhi.
Berbeda dengan narasi kelam yang sering dikaitkan dengan penjara, Lapas Magelang menghadirkan atmosfer berbeda bagi para lansia. Di sini, mereka tidak hanya menjalani masa hukuman, tetapi juga mendapatkan perawatan kesehatan yang layak dan manusiawi.
Pemeriksaan kesehatan berkala, edukasi kesehatan, dan penyediaan layanan medis yang terjangkau menjadi pilar utama program ini. Para lansia mendapat pemeriksaan fisik, skrining penyakit kronis, dan konsultasi dengan dokter. Edukasi kesehatan pun diberikan untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang pola hidup sehat dan pencegahan penyakit.
Lebih dari sekadar pemeriksaan rutin, Lapas Magelang membangun atmosfer yang ramah dan inklusif bagi para lansia. Petugas lapas dilatih untuk memahami kebutuhan dan kondisi lansia, sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal.
“Lansia memiliki hak yang sama untuk mendapatkan kesehatan yang baik, terlepas dari status mereka sebagai tahanan,” ujar Bambang Wijanarko, selaku Kalapas Magelang. “Kami berkomitmen untuk menyediakan layanan kesehatan terbaik bagi para lansia di sini, agar mereka dapat menjalani masa hukuman dengan tenang dan nyaman.”
