Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Magelang di Jawa Tengah terus menunjukkan komitmennya dalam membina narapidana melalui berbagai program inovatif, salah satunya program pembinaan melalui perikanan. Program ini bertujuan untuk membekali narapidana dengan keterampilan dan pengetahuan di bidang budidaya ikan, sehingga mereka dapat menjadi individu yang mandiri dan produktif setelah bebas dari penjara.
Program ini bukan hanya untuk mengisi waktu luang narapidana, tetapi juga untuk memberikan mereka peluang untuk belajar dan mengembangkan keterampilan baru. Para narapidana dilibatkan dalam seluruh proses budidaya ikan, mulai dari persiapan kolam, pemberian pakan, hingga panen.
Program pembinaan perikanan di Lapas Magelang memberikan manfaat yang beragam, baik bagi para narapidana maupun Lapas Magelang. Program pembinaan perikanan di Lapas Magelang telah menunjukkan sukses dan prestasi yang membanggakan. Hasil panen ikan dari program ini tidak hanya dikonsumsi oleh para narapidana, tetapi juga dijual ke masyarakat, sehingga menghasilkan keuntungan yang dapat digunakan untuk membiayai program pembinaan lainnya.
Salah satu narapidana yang mengikuti program ini, sebut saja Anton, telah menunjukkan kisah inspiratif. Sebelumnya, Anton tidak memiliki keterampilan dan pekerjaan. Namun, setelah mengikuti program pembinaan perikanan, Anton menjadi terampil dalam budidaya ikan dan bahkan mampu menghasilkan pendapatan sendiri.
Perikanan di Lapas Magelang merupakan contoh inovasi yang bermanfaat dalam pembinaan narapidana. Program ini memberikan manfaat yang beragam bagi para narapidana dan Lapas Magelang, serta memberikan bekal keterampilan yang berharga bagi para narapidana untuk membangun masa depan yang lebih baik.
Program ini patut diapresiasi dan didukung oleh semua pihak. Dengan memberikan kesempatan dan pelatihan kepada para narapidana, kita dapat membantu mereka untuk menjadi individu yang mandiri dan produktif setelah bebas dari penjara.