Dalam sebuah inisiatif proaktif, delapan pejabat eselon 5 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Magelang menjalani uji kompetensi menggunakan aplikasi modern, yaitu COMET. Uji kompetensi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan profesionalisme para pejabat yang bertanggung jawab di lapas tersebut.
Sistem COMET, yang digunakan dalam uji kompetensi, dirancang untuk mengevaluasi sejumlah keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan dalam pengelolaan lembaga pemasyarakatan. Dengan adopsi teknologi ini, diharapkan para pejabat eselon 5 dapat menguasai aspek-aspek penting dalam tugas mereka, seperti manajemen keamanan, rehabilitasi narapidana, dan administrasi lapas.
Uji kompetensi dilaksanakan melalui sejumlah tahapan, yang mencakup tes tertulis dan simulasi situasional. Para peserta harus menunjukkan pemahaman mendalam terhadap tugas-tugasnya, kemampuan mengambil keputusan yang tepat, serta keterampilan dalam menanggapi situasi yang mungkin terjadi di lapas.
Hasil uji kompetensi akan menjadi pedoman untuk pengembangan individu dan perencanaan pelatihan bagi pejabat eselon 5. Langkah ini sejalan dengan upaya untuk meningkatkan standar pengelolaan lembaga pemasyarakatan, yang pada gilirannya diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam sistem peradilan pidana dan pemasyarakatan di Magelang.
Langkah ini juga mencerminkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan profesionalisme dan akuntabilitas di dalam sistem peradilan pidana, sejalan dengan visi pemberdayaan lembaga pemasyarakatan sebagai sarana rehabilitasi dan reintegrasi bagi narapidana ke dalam masyarakat.
Semua pihak berharap bahwa uji kompetensi dengan menggunakan aplikasi COMET ini akan memberikan kontribusi positif dalam perbaikan sistem pemasyarakatan, menciptakan lingkungan yang lebih aman, dan meningkatkan kesejahteraan narapidana dalam jangka panjang.