Partisipasi narapidana dalam kegiatan perikanan di Lapas Magelang adalah bagian dari transformasi positif yang luar biasa di lingkungan penjara. Program ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi mereka untuk terlibat dalam kegiatan yang bermanfaat, tetapi juga menjadi tonggak pembelajaran yang mengubah paradigma pembinaan narapidana.
Di balik jeruji besi, kolam-kolam perikanan menjadi wadah bagi pembelajaran yang luar biasa. Narapidana terlibat langsung dalam pemeliharaan ikan, memahami siklus hidup, dan mengelola lingkungan kolam. Lebih dari sekadar keterampilan teknis, mereka juga belajar tentang tanggung jawab, kerja tim, dan kemandirian.
Partisipasi dalam kegiatan perikanan juga menjadi landasan bagi narapidana untuk mengembangkan semangat wirausaha. Mereka tidak hanya belajar merawat ikan, tetapi juga mengelola hasil tangkapan ikan, memahami prinsip manajemen keuangan, dan mengidentifikasi potensi pasar untuk hasil budidaya ikan tersebut. Lebih dari itu, kegiatan ini menciptakan lingkungan di mana kerjasama dan kolaborasi dihargai. Narapidana bekerja bersama, saling membantu, dan belajar bagaimana menjadi bagian dari sebuah tim untuk mencapai tujuan bersama.
Kalapas Magelang, Bambang Wijanarko dalam sebuah kesempatan menyampaikan “Kami sangat mengapresiasi kontribusi yang luar biasa dari narapidana di Lapas Magelang. Partisipasi mereka dalam berbagai program pembinaan, seperti kegiatan perikanan, telah menjadi tonggak penting dalam proses rehabilitasi mereka. Kontribusi mereka tidak hanya terlihat dari hasil yang tercapai, tetapi juga dari semangat, dedikasi, dan kerja keras yang mereka tunjukkan setiap harinya.”
“Saya sangat bangga melihat betapa narapidana kami telah aktif terlibat dalam kegiatan pembinaan. Semangat mereka untuk belajar, berkembang, dan memberikan yang terbaik merupakan inspirasi bagi kita semua di Lapas Magelang. Kontribusi mereka tidak hanya memperkaya program-program pembinaan, tetapi juga menciptakan lingkungan yang positif di dalam lapas,” tambahnya.
Program kegiatan perikanan di Lapas Magelang adalah bukti nyata bahwa transformasi positif dapat terjadi di tengah kondisi yang terbatas. Ini adalah langkah maju dalam membentuk narapidana menjadi individu yang lebih mandiri, terampil, dan siap untuk menghadapi tantangan di luar penjara. Program ini tidak hanya tentang memelihara ikan, tetapi juga tentang membuka pintu menuju masa depan yang lebih cerah bagi narapidana.